
Hmmm …..aku terdiam. Berat? apa ada yang salah dari koleksi bukuku? Ataua da yang salah dari budaya membaca di lingkungan kita?
Yah…..terluka! dan salah satunya yang terluka adalah keluargaku. Aku masih sangat ingat saat kakekku pernah mengajakku ke ladang tempat kakekku dulu tinggal. Ia menunjukkan sebuah sumur tua yang mulutnya telah tertutup oleh tanah. “Raa…..disini terkubur ratusan buku koleksi mbah. Dulu tak buang karena mbah telah dianggap sebagai golongan merah. Padahal mbah punya Tuhan. Mbah takut dianggap pemberontak mangkane buku-buku tak buang disini. Untuk menyelamatkan keluarga kita termasuk kamu”. Waktu itu aku terlalu kecil mengerti arti golongan merah. Yang aku bayangkan hanyalah banyak buku di dasar sumur tua itu dan kakek yang menangis tersedu setiap menceritakan peristiwa di tahun 60-an itu. Adalah rasa nelangsa…….dan kelak lokasi sumur tua itu menjadi kuburan keluargaku termasuk kakekku; lelaki tua yang mengajarkan arti sebuah buku, Ayahku; sang pemaksa yang mengajarkan aku arti sebuah sejarah, serta ibuku; yang menjadi perpustakaan pertama dalam kehidupanku. Dan mereka kita terkubur bersama ratusna buku yang mereka cintai. Semoga Allah selalu memberikan tempat terbaik pada mereka. Dan kini aku sadari setelah beberapa keluargaku ternyata adalah mantan anggota kesenian dari golongan merah dan mereka dicap seperti itu karena memiliki beberapa buku yang dianggap mengganggu ketertiban umum. Bah……aku benci dengan ketidak adilan. Kenapa buku harus dihancurkan?
Karena buku kita bisa
pertamaX… 😀
""Bebaskan pikiranmu! karena ini bukan sekedar catatan tapi sebuah kebebasn dari sebuah buku, Sudahkah kau baca buku hari ini ?""
ini aku quote ya mbk.. utk dipajang.. 😀
mari budayakan membaca, trutama pada diri kita.. artikelnya sangat menggugah… aku jadi terharu…
saat ni kita Blogger Bertuah sdang mbuat gerakan Hibah Sejuta Buku Ala Blogger, yg waktu dekat ini akan dihibahkan… 😀
keterangan lebih lanjut ada disni http://www.sungaikuantan.com/2009/11/hibah-sejuta-buku-ala-blogger.html
""Bebaskan pikiranmu! karena ini bukan sekedar catatan tapi sebuah kebebasn dari sebuah buku, Sudahkah kau baca buku hari ini ?""
ini aku quote ya mbk.. utk dipajang.. 😀
mari budayakan membaca, trutama pada diri kita.. artikelnya sangat menggugah… aku jadi terharu…
saat ni kita Blogger Bertuah sdang mbuat gerakan Hibah Sejuta Buku Ala Blogger, yg waktu dekat ini akan dihibahkan… 😀
keterangan lebih lanjut ada disni http://www.sungaikuantan.com/2009/11/hibah-sejuta-buku-ala-blogger.html
mantap….tulisanmu selalu dalam.
mba ira pencinta buku ta,aku juga suka baca mba…..membaca membuatku melihat dunia. salam kangen…maaf baru berkunjung ^^
saya suka juga membaca tapi tak "seberat" bacaanmu Bu…
saya suka baca buku-buku sejarah, ulasan-ulasannya,
"… kita selalu bisa belajar banyak hal dari sejarah…!" -krn itu bagian hidup kita-
Mbak Ira, makasih ya buat postingnya. O ya, dari buku2 yg mbak taksir, yg tersisa tinggal Perempuan2 Impian. Buku anak2 yg ada di situ jg dah habis, tapi aku punya 5 buah lg yg belum aku posting. Kalo memang berminat, hubungi aku aja mbak…
Semoga beruntung ya!
banyak amat bukunya,inyong suka baca ya cuma baca berita
bukunya mbak ira keren2… saya pengin pinjem 🙂
Kadang kita suka lupa mbak,
bahwa membaca itu adalah penting. Karena selalu mengaktifkan otak kanan kita.
Kita terlalu terlelap dengan tekhnologi, tayangan TV dan Film yang memvisualisasikan gambar lebih nyata…
buku.. entah kenapa males banget baca buku karena kayanya semua udah ada di internettt~ huhuuu
Sebab aku tak punya banyak buku, aku kasih saja kau permen manis. hehe
diambil ya di:
http://jedahsejenak.blogspot.com/2010/03/ayo-bermain-lagi.html
Manis lho!!!!
Hello. And Bye.